HIDROPONIK: TEKNIK BUDI DAYA SAYURAN TANPA TANAH




Hidroponik merupakan metode berbudaya secara bersih dan aman. prinsipnya, sistem hidroponik tidak melibatkan media tumbuh, tetapi merendam akar dalam larutan nutrisi yang diangin-anginkan,sebagaian besar nutrisi tanaman dipasok  oleh nutrisi pupuk, bukan oleh media tempat tanaman tumbuh. ada beberapa pilihan sistem berkebun secara hidroponik. dengan memilih yang tepat akan menjadi kunci sukses berbudaya hidroponik.


1.prinsip dasar 

ada dua metode budi daya secara hidropink, yaitu hidroponik substrat dan hidroponik non-substart. dan hidroponik non-substrat tidak menggunakan air sebagai media, tetap memakai media padatan yang dapat menyerap atau sebagai media, tetap memakai media padatan yang dapat menyerap atau menyediakan nutrisi, air dan oksigen.

hidroponik non-substart merupakan metode budi daya dengan meletakan akar tanaman pada air yang tersikulasi, baik berupa aliran air, disemprotkan, atau air menetap. air ini mengandung nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman. perakaran perkembangan di dalam lautan nutrisi.


2. nutrisi 100%

tidak seperti tanah yang menyimpan nutrisi, media tumbuhan yang di gunakan dalam sistem hidroponik memiliki pengaruh yang kecil pada nutriri tanaman.Akibatnya, satu-satunya sumber nutrisi adalah nutrisi itu sendiri.Oleh karena itu, nutrisi pupuk harus selalu dikontrolagar sesuai yang dibutuhkan pertumbuhan tanaman.


3. ketersediaan nutrisi dan oksigen

dalam sistem konvensional dengan media substrat, jumlah oksigen di perakaran menjadi tidak memadai pada kondisi air berlebihan. sedangkan sistem non-substrat dapat di atur sesuai kebutuhan tanaman.


4.sistem hidroponik

-sistem hidroponik aktif/dinamis.lautan di buat bergerak bersikulasi dengan menggunakan pompa.contohnya, DFT(deep flow techcnique),NFT(nutrrient film technique), water culture, dan aeroponi.

-sistem hidroponik pasif/statis bergantung pada gaya kapilaritas dari media tumbuh. contohnya, wicks system(sumbu) dan floating hydroponic(rakit apung)


5. aliran listrik 

penggunaan listrik untuk beberapa teknik hidroponik mutlak. apabila listrik mati, sayuran bisa layu dalam bebrapa jam, terutama yang memakai sistem aeroponik dan NFT. oleh karena itu, pekebun perlu menyediakan genset untuk mengantisipasi listrik padam 


6.pengendalian penyakit

Pada hidroponik sistem NFT, penyebaran penyakit sangat cepat. oleh karena itu, diperlukan pengontrolan intrensif, terutama di musim hujan. jika di temukan penyakit, sayuran segera dibuang agar tidak menjalar ke yang lain. begitu juga air nutrisi harus diganti.

Komentar